PANGANDARAN (CM) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat menggelar simulasi mekanisme pendaftaran bakal pasangan calon (Bapaslon) pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran tahun 2020 di kantor KPU setempat, Kamis (03/09/2020).
Kegiatan simulasi penerimaan bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati di KPU Pangandaran dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Proses simulasi dimulai dari kedatangan bakal pasangan calon di kantor KPU Pangandaran dengan pengawalan dari kepolisian, kemudian sebelum masuk ke ruangan tempat penyerahan dokumen syarat pencalonan dan syarat calon diterapkan protokol kesehatan, seperti cuci tangan dan pengecekan suhu tubuh serta pemakaian sarung tangan.
Simulasi dilanjutkan di dalam ruang rapat KPU Pangandaran dan yang diperbolehkan masuk adalah bakal pasangan calon, ketua dan sekretaris partai politik pengusung, penghubung bakal pasangan calon, Komisioner KPU dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pangandaran.
Berdasarkan pantauan Cakrawalamedia. Kegiatan tersebut dihadiri Kapolres Ciamis AKBP Dony Eka Putra, Dandim 0613/Ciamis Letkol Czi Dadan Ramdani, Kesbangpol Pangandaran, Sekretaris Dishub, Satpol PP Pangandaran, Satgas Covid-19 Pangandaran, LO Parpol peraih kursi DPRD Pangandaran dan anggota Bawaslu Pangandaran Kordiv PHL dan Hubal Gaga Abdulah Sihab.
Ketua KPU Kabupaten Pangandaran Muhtadin mengatakan, selain mengedepankan protokol kesehatan, KPU juga menyiarkan tahapan pendaftaran melalui media massa baik itu cetak, online maupun media elektronik.
“Digelarnya simulasi ini dengan harapan petugas lebih memahami dan mengerti betul tugas dan fungsinya dalam pelaksanaan tahapan pendaftaran calon yang akan di laksanakan mulai besok Jumat (4 September) sampai dengan 6 September nanti,” ujarnya kepada media usai kegiatan simulasi, Kamis (03/09/2020).
Pemaham seperti ini, kata dia, dianggap penting karena pelaksanaan tahapan Pilkada dimasa pandemi berbeda dengan Pilkada sebelumnya.
“Jadi kita punya gambaran real dalam simulasi ini, termasuk persiapan cek poin yang akan dilakukan oleh tim Gugus Tugas untuk mengantisipasi penyebaran covid-19,” paparnya.
Muhtadin menyampaikan, pihaknya juga akan menampilkan seni budaya (lengser) untuk menyambut Bapaslon. Terkait pengamanannya, kami sudah berkoordinasi kepada pihak-pihak terkait yaitu Polri, TNI dan Satpol PP Pangandaran,” terang Muhtadin.
Muhtadin menjelaskan, pelaksanaan Pilkada Kabupaten Pangandaran tidak ada pasangan calon dari jalur perseorangan. Namun hanya diikuti oleh pasangan yang diusung dari Partai Politik.
“Ada dua Bapaslon yang sudah koordinasi dengan KPU terkait rencana pendaftaran ke KPU Kabupaten Pangandaran yaitu pasangan Juara, Jeje Wiradinata dan Ujang Endin Indrawan serta pasangan Aman, Adang Hadari dan Supratman,” jelasnya.
Menurut dia, kedua Bapaslon direncanakan melakukan pendaftaran di hari yang berbeda.
“Untuk pasangan Juara akan mendaftar pada tanggal 4 September 2020 besok, sedangkan untuk pasangan Aman mendaftarkan ke KPU pada tanggal 6 September 2020 atau hari terakhir,” tutur Muhtadin.
“Pasangan Juara didukung oleh 6 Parpol, sedangkan untuk pasangan Aman didukung oleh 2 Parpol,” tambahnya.
Dia mengimbau, kepada Bapaslon maupun para pendukung yang hadir dalam pelaksanaan pendaftaran diwajibkan menggunakan protokol kesehatan Covid-19.
“Kami harapkan kegiatan akan berjalan dengan tertib dan lancar,” pungkasnya (**)
Baca Juga : KPU Pangandaran Imbau Bapaslon Tak Bawa Massa Berlebihan Saat Mendaftar





