News

Januari Sampai Juli 2020, Tercatat 69 Kasus Baru HIV/AIDS di Kota Tasik

249
×

Januari Sampai Juli 2020, Tercatat 69 Kasus Baru HIV/AIDS di Kota Tasik

Sebarkan artikel ini

KOTA TASIKMALAYA (CM) – Kota Tasikmalaya saat ini berada pada diurutan ke-13 penderita HIV/AIDS terbanyak se-Jawa Barat, seiring bertambahnya kasus.

Hingga Juli 2020, jumlah kasus HIV/AIDS di Kota Tasikmalaya tercatat sebanyak 776 kasus HIV, yang 69 di antaranya merupakan kasus baru.

Berdasarkan data yang diterima cakrawalamedia, 776 kasus HIV/AIDS merupakan komulatip temuan kasus per Kecamatan dari tahun 2004 sampai Juli 2020. Sedangkan yang 69 kasus merupakan komulatip temuan baru sejak Januari sampai Juli 2020.

Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Suryaningsih mengatakan, total penemuan kasus HIV/AIDS dari bulan Januari sampai Juli 2020 tercatat sebanyak 69 kasus.

“Komulatip temuan kasus baru di beberapa Kecamatan tercatat ada 69 kasus, dengan rincian, di Kecamatan Tawang 9 orang, Cihideung 5 orang, Cipedes 9 orang, Kawalu 3 orang, Mangkubumi 7 orang, Indihiang 8 orang, Bungursari 3 orang, Purbaratu 2 orang, Cibeureum 6 orang dan TTD 17 ,” ujarnya kepada cakrawalamedia, Selasa (25/08/2020).

Sedangan data kasus HIV/AIDS dari tahun 2004 sampai Juli 2020, kata dia, secara komulatip tercatat ada 776 kasus di Kota Tasikmalaya yang tersebar di beberapa Kecamatan.

“Komulatip temuan kasus per Kecamatan dari tahun 2004 sampai Juli 2020 sebanyak 776 kasus tersebar di Kecamatan Tawang 125 , Cihideung 115 , Cipedes 96 , Kawalu 63 , Tamansari 35 , Mangkubumi 39, Indihiang 59 ,
Bungursari 21, Purbaratu 23, Cibeureum 43 dan TTD 157,” paparnya.

Menurut dia, jumlah test per Januari sampai Juli 2020 sebanyak 5,525. Rute penularan Heteroseksual 23 kasus. Homo seksual 35 kasus. Perinatal 1. Biseksual 10. IDUs. Lainnya 69.

“Untuk mencegah peenularan HIV/AIDS, di imbau hindari hubungan seksual beresiko tinggi atau dengan cara lain setiap pasangan beresiko tinggi harus pakai alat pengaman yaitu kondom,” pungkasnya. (Edi Mulyana)

Baca JugaDBD di Kota Tasik Capai 794 Kasus

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *