KAB TASIKMALAYA (CM) – Di Tengah maraknya wabah Covid-19, para Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati pada Pilkada Kabupaten Tasikmalaya kian berlomba-lomba menduduki jabatan sebagai Nomor Satu di Kabupaten Tasikmalaya.
Kali ini, KH. Asep Maousul Afandi mendapat Rekomendasi dari DPP Partai Amanat Nasional (PAN) yang merupakan kader PPP. Rekomendasi itu diserahkan langsung oleh Ketua umum PAN, Zulkifli Hasan dan didamping mantan Ketua Umum PAN, Sutrisno Bachir dan anggota DPR RI Fraksi PAN, Khoerudin.
Menurut Asep, hal itu tanpa diduga-duga. Ia dihubungi dan diundang ke Jakarta. “Di Sana diterima langsung oleh Pak Zulkifli Hasan dan Pak Sutrisno Bachir dan langsung menyerahkan surat rekomendasi dari PAN,” katanya wartawan di Komplek Ponpes Miftahul Huda, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (23/07/2020).
Menurutnya, surat rekomendasi itu diserahkan kepada dirinya hari Selasa (21/07) sekira pukul 19.00 WIB di Jakarta, di kediaman Zulkifli Hasan. Dengan rekomendasi tersebut, katanya, menghilangkan kebingungan dirinya terkait partai pengusung untuk maju di Pilkada.
Terkait dengan partai Persatuan Pembangunan (PPP), KH. Asep Maosul Affandy mengaku tidak akan mengganggu tatanan atau hirarki di DPP PPP karena sudah mengeluarkan rekomendasi.
Ia mempersilakan PPP mengeluarkan sikap, meski memang dirinya sangat berharap bisa didukung PPP. KH Asep menegaskan, dengan hanya didukung PAN, Demokrat, PKS dan PKB sudah lebih dari cukup.
Terpenting, baginya menjalankan amanah termasuk dukungan para kyai yang selama ini mendorongnya. Selain itu ia pun siap menerima konsekwensi menanggung resiko dari PPP, untuk turun atau mundur sebagai anggota DPR.
“Bagi saya itu bukan sebagai puncak persoalan keluar dari PPP, demi para kyai yang terus mendorongnya. Untuk itu dirinya tidak akan melenceng atau bersebrangan dengan apa yang diamanahkan dan dikonsepkan oleh para kyai,” pungkasnya. (Amas)
							




