KAB TASIKMALAYA (CM) – Potensi wisata alam di Gunung Galunggung tak hanya di kawasan wisata Cipanas dan Kawah saja, tapi juga masih banyak potensi alam dan agro wisata Kopi Robusta dan Arabika di Bukit Pasir Landak, di Bukit Pasir Luhur yang berada di bawah kaki Gunung Galunggung perlu digali dan dikembangkan menjadi sumber penghasilan ekonomi masyarakat luas.
Hendra Herdiana, salah satu pengunjung asal Kota Tasikmalaya mengatakan, sebetulnya banyak daerah yang memiliki potensi dan keindahan alam.
“Saya memilih wisata alam karena melihat keindahan dan sumber daya alamnya sangat melimpah dan suasananya terasa masih alami apalagi kelihatannya masih belum ada campur tangan dari pihak pemodal. Artinya dikelola secara mandiri oleh para petani dan LMDH yang berada di wilayah kampung Ciakar dan empat daerah,” jelas Hendra saat ditemui media di Bukit Ciakar, Minggu (21/06/2020).
Ia menambahkan, dikelolanya wisata alam dan agro wisata bisnis oleh masyarakat Kampung Ciakar dan sekitarnya dengan harapan dapat terus menjaga dan memelihara keutuhan alam dari tangan jahat manusia.
“Saya melihat di Bukit Pasir Luhur dan Bukit Pasir Landak kondisi alam masih terawat. Masih banyak potensi alam yang perlu dikembangkan salah satunya perkebunan Kopi Arabika dan Robusta di atas lahan 53 hektar dan 1100 di atas permukaan laut,” ucapnya.
“Ternyata di sini memiliki pemandangan alam yang sangat menarik. Inilah salah satu alasan saya memilih camping di lapang dan Bukit Pasir Luhur di wilayah Desa Sukaratu Kecamatan Sukaratu,” pungkasnya. (Edi Mulyana)
