News

PJT Peduli Warga Miskin dan Terdampak Covid-19

164
×

PJT Peduli Warga Miskin dan Terdampak Covid-19

Sebarkan artikel ini

KOTA TASIKMALAYA (CM) – Jelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriyah dan ditengah masa sulit akibat dampak penyebaran wabah Virus Corona, Perkumpulan Jurnalis Tasikmalaya (PJT) yang tergabung dalam Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia menyisir pelosok Kota Tasikmalaya membagikan ratusan paket sembako kepada sebagian kaum miskin, jompo, anak yatim, guru Paud, pengemis dan warga yang sangat membutuhkan.

Ketua PJT dan IJTI, Hendra Herdiana mengatakan, kegiatan pembagian paket sembako sudah sering dilakukan setiap tahun di momen Idul Fitri, terlebih saat dampak Covid-19.

“Berbekal data dari para pendamping sosial dan hasil penyisiran kita, ternyata di Kota Tasik masih banyak sekali masyarakat yang memprihatinkan, banyak warga yang sudah lanjut usia, selain rumahnya sudah rusak, hancur, juga kumuh. Oleh karena itu, kami melakukan penyisiran menyentuh masyarakat yang sama sekali tidak tersentuh oleh bantuan dari pemerintah,” jelas Hendra di Sekertariat IJTI, Asia Plaza Tasikmalaya, Kamis (20/05/2020).

Ia menyebut, berkat kepercayaan para donatur tetap dari berbagai kalangan mulai komunitas jemaah tablig, Asia Plaza, Alfamart, JNE, PT Pertamina Persero dan para kaum agnia selama tahun ini sudah dua kali melakukan bansos paket sembako, dan cairan disinfektan dengan jumlah paket yang sangat luar biasa kurang lebih 950 paket sembako, sebelumnya disaat dilakukan PSBB sebanyak 250 paket sembako, jelang hari raya Idul Fitri sebanyak 700 paket sembako.

“Bansos ini akan terus dilakukan secara berkesinambungan bekerjasama dengan donatur tetap. Semoga kedepan ada lagi donator-donatur yang peduli dan sudi untuk berbagi kepada masyarakat miskin dengan memberikan kepercayaan terhadap kita PJT dan IJTI. Dengan izin Allah kami menyalurkannya akan sangat hati-hati, dan kita pun jika ada donatur lagi lebih baik memberikan berbentuk barang, hal itu guna menjaga kehati hatian dalam penyaluran,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah Paud Kober, Rina Marlina mengucapkan terima kasih kepada jurnalis yang tergabung dalam Perkumpulan Jurnalist Tasik (PJT) yang telah memberikan bantuan kepada guru Paud.

“Mudah-mudahan kebaikan PJT mendapat balasan, dan diganti dengan pahala yang besar oleh Allah. Terus terang bantuan ini sangat bermanfaat untuk para guru paud,” ucap Rina.

Ia menambahkan, gerakan jurnalis tak hanya menyikapi permasalahan berita sajam tapi di saat kondisi seperti sekarang ini jurnalis sangat respek menanggapai berbagai persoalan yang saat ini sedang dilanda penyebaran wabah virus corona yang berdampak pada seluruh aspek termasuk ekonomi.

“Kami harap gerakan jurnalist berbagi ini bisa dijadikan contoh bagi para jurnalist lain termasuk masyarakat. Saya yakin jika semua bisa bergandengan tangan seperti jurnalist PJT ini beban yang berat ditanggung oleh masyarakat miskin, dan para guru honorer pun bisa teratasi,” pungkasnya. (Edi Mulyana)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *