PANGANDARAN (CM) – Jabar Bergerak membagikan wastafel portable di 27 Kabupaten/Kota se-Jawa Barat. Sementara di Kabupaten Pangandaran sendiri Jabar Bergerak memasang wastafel portable di lima Kecamatan. Salah satunya di Pasar Pananjung Kecamatan Pangandaran, Kamis (16/04/2020).
Berdasarkan pantauan dilapangan,
Ketua Jabar Bergerak Kabupaten Pangandaran Wiwin Wianti Noordin yang di dampingi Pembina Jabar Bergerak Kabupaten Pangandaran yang juga istri Bupati Pangandaran Hj. Ida Nurlaela bersama relawan Jabar Bergerak Kabupaten Pangandaran memasang wastafel portable di Kecamatan Mangunjaya, Kalipucang, Pangandaran, Sidamulih dan Kecamatan Cimerak.
Ketua Jabar Bergerak Kabupaten Pangandaran, Wiwin Wianti Noordin mengatakan, pemasangan wastafel portable akan serempak dilakukan di lima titik tersebut pada hari ini, namun pemasangan secara simbolis di depan pasar Pangandaran. Selain wastafel portable Jabar Bergerak juga membagikan ribuan masker.
“Kegiatan ini sebagai upaya untuk mensosialisasikan gerakan hidup bersih sehat di masyarakat agar masyarakat terdukasi untuk selalu cuci tangan pakai sabun dan air mengalir. Pemasangan wastafel portable ini sebagai pemantik masyarakat untuk menyadari pentingnya menjaga kebersihan dimulai dengan cuci tangan,”ujarnya kepada wartawan dipasar Pananjung, Pangandaran, Kamis (16/04/2020).
Menurut Wiwin, Pemasangan wastafel portable di lima titik ini juga semoga membantu dan mendorong kampanye pemerintah daerah dalam mengkampanyekan DJCM (DirumahAja, JagaJarak, CuciTangan, PakaiMasker) di masyarakat.
“Mudah-mudahan Kabupaten Pangandaran tetap bertahan di status Zona Hijau Covid 19, tidak ada masyarakat yang positif Covid 19 dan semoga masalah pandemi Covid-19 ini segera berakhir,”harap Wiwin.
Wiwin menyampaikan, bahwa hari ini Kabupaten Pangandaran harus di syukuri masih berstatus Zona Hijau Covid 19. Artinya belum ada kasus positif yang terjadi di Kabupaten Pangandaran.
“Jumlah ODP juga sudah banyak yang selesai dari masa isolasi 14 hari dan alhamdulillah tidak ada yang meningkat menjadi PDP atau bahkan positif Covid 19. Kendati demikian, tantangan belum selesai mengingat banyaknya orang yang kembali dari daerah perantauan baik luar kota maupun luar negeri yang kembali ke Pangandaran,”imbaunya.
Perantau yang baru datang, kata Wiwin, tentu harus mendapat pemantauan lebih agar kondisi kesehatannya terpantau dan segera mendapatkan layanan kesehatan seandainya terdapat gejala-gejala yang mengarah ke gejala Covid 19.
“Jabar Bergerak Kabupaten Pangandaran juga mengapresiasi peran pak Bupati Pangandaran dalam rangka pencegahan, penanggulangan dan pengendalian Covid-19 di Kabupaten. Pangandaran yang membagikan ribuan masker dan sembako,”katanya.
Wiwin juga menegaskan, bahwa pihak Jabar Bergerak Kabupaten Pangandaran sangat siap bersinergi dengan pemerintah daerah dalam mendukung serta mendorong kebijakan-kebijakan pro rakyat.
“Mudah-mudahan kami dapat membantu dan mengoptimalkan peran-peran pemerintah di masyarakat. Semoga Kabupaten Pangandaran bebas Covid 19, tetap di Zona Hijau dan salam DJCM OK,”pungkasnya. (Andriansyah)
