News

Warga di 8 TPS Argasari Akui Kesulitan Memilih Calon

151
×

Warga di 8 TPS Argasari Akui Kesulitan Memilih Calon

Sebarkan artikel ini

KOTA TASIKMALAYA (CM) – Ribuan warga mengaku kesulitan dalam memilih calon Legislatif. Hal itu dikatakan Rima Marlina (23) dan Ketua Rukun Warga (RW) 07 Kel. Argasari Kec. Cihideung Kota Tasikmalaya, Wawan Kurniawan Marwan, saat ditemui di TPS 33 disela melakukan pencoblosan, Rabu (17/04/2019).

Menurut Wawan, masih banyak warga di wilayahnya kesulitan dalam menentukan pilihan terutama di kursi DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kota Tasikmalaya. Namun untuk presiden tidak ada kesulitan.

“Tetapi jangan khawatir, warga saat ini sudah pandai dalam menentukan pilihannya, tanpa ada intimidasi dari pihak lain, warga keliatannya sudah semakin dewasa untuk menentukan sikapnya,” jelas Wawan.

Ia menegaskan, hasil dari berkeliling dan berkoordinasi dengan petugas KPPS yang ada di 8 TPS mulai TPS 26-33, secara teknis kebanyakan dari warga yang merasa kesulitan dalam menentukan pilihan tata cara melipat kembali kertas suara setelah melakukan pencoblosan, terutama dari kalangan usia lanjut.

“Namun dengan peranan petugas di KPPS yang selalu mendampingi dan ikut dan membantu para kaum lansia dan disabilitas, semua warga di RW 07 Insha Allah dapat mengamanahkan hak suaranya,” ungkap ia.

“Sedikitnya ada 1.600 warga sesuai Daptar Pemilih Tetap (DPT) di RW 07 ikut memilih menyalurkan suaranya. 30 persen pemilih pemula, dan 70 persen dari kalangan pemilih lanjut usia,” tutur Wawan.

Guna mempercepat waktu pemungutan suara, pihaknya juga menyediakan pencoblosan sistem layanan jemput bola ke rumah warga yang mengalami kesulitan fisik untuk datang ke TPS, dan di RW 07 ada tiga TPS yang dilakukan sistem pelayanan jemput bola pertama TPS 33,27 fan TPS 29,

“Saya pastikan jaminan untuk pemilih dan para petugas di RW 07 akurat, akuntabilitas sesuai dengan kode etik petugas KPPS. Saya mengajak kepada masyarakat mari kita jadikan pemilu ini sebagai media domokrasi dan pengabdian kita semua ke negara. Silahkan pilih A atau B untuk 5 tahun kedepan,” pungkasnya. (Edi Mulyana)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *