TASIKMALAYA (CM) – Pembangunan 13 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang bersumber dari Program Nasional Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke -104 secara gelobal telah rampung mencapai 100 persen.
Namun, diakhir kegiatan penutupan yang dilaksanakan oleh Kasdam III/Siliwangi Brigjen Nur Cahyanto, memberikan kesan yang mendalam terhadap warga di Desa Citalahab khususnya bagi Mak Sariyah yang telah mendapatkan bantuan rehab RTLH.
Saat didatangi Kasdam yang didampingi Danrem 062 Tarumanangara, Dandim 0612 Tasikmalaya dan Kasdim dan Danramil Cineam, anak dari Mak Sariyan bernama Mimin mengaku senang karena rumah ibunya sudah diperbaiki.
Ia merasa terharu mengingat sebelumnya rumah orantuanya itu tak sebagus sekarang. “Kalau tidak ada bantuan dari TNI, saya tidak akan mampu membuat rumah sebagus ini. Alhamdulilah sekarang sudah bagus. Saya ucapkan terima kasih kepada TNI yang telah membantu ibu saya,” sampainya sambil tak kuasa menahan haru.
Mimin mengisahkan kehidupan sang ibu bahwa Mak Sariyah hidup sebatang kara, berdomisili di tengah perkampungan Desa Citalahab Kecamatan Tanjungjaya Kabupaten Tasikmalaya, jauh dari pusat keramaian.
Sementara, Mak Sariyah yang telah berusia 65 mengaku sudah tidak punya suami. “Cerai tidak, ditinggal matipun tidak. Entah kemana, tidak ada jejak sejak 30 tahun lalu karena pergi meninggalkan,” paparnya.
Kehidupannya terus berjalan bukan berarti berpangku tangan menunggu nasib datang. Ia tetap bertahan hidup dengan berprofesi sebagai buruh tani di lahan pertanian milik warga.
Terpantau, emak Sariyah, mengisi hari-harinya sendiri di sebuah rumah gubuk berukuran 3×5 meter persegi. Rumah itu terbuat dari kayu dan bambu beratap daun kiray atau dedaunan kering yang sudah lapuk dimakan usia. Saat duduk di balai rumahnya yang terbuat dari kayu, bisa disebut ruang tamu, Mak Satiyah masih nampak percaya diri.
Pedahal kondisi rumah itu sangat menghawatirkan. Secara keseluruhan, rumah Emak Sariyah sudah lapuk dimakan usia. Rumah dikelilingi dengan bilik yang lapuk pula. Sudah banyak yang bolong disekelilingnya.
Dandim 0612 Tasikmalaya, Letkon Inf Nur Ahmad, mengatakan, sedikitnya ada 13 rumah yang diberikan kepada warga tidak mampu di Desa Citalahab, salah satunya Mak Sariyah. “Sejatinya TNI datang membawa misi untuk membantu sekaligus memberikan solusi kepada warga tidak mampu di Desa Citalahab,” ungkap ia.
Kemudian, Kasdam III/Siliwangi menegaskan, kedepan program pembangunan fisik maupun non fisik akan terus dilakukan guna membantu masyarakat tidak mampu. “Tolong kedepannya pembangunan seperti ini harus dipelihara dengan baik, sehingga apa yang telah dikerjakan oleh TNI, dan warga sekitar benar-benar dapat terjaga dan terpelihara,” pungkasnya (Edi Mulyana).
