News

Lokasi Kecelakaan Helikopter di Tasikmalaya Jadi Tontonan Warga

223
×

Lokasi Kecelakaan Helikopter di Tasikmalaya Jadi Tontonan Warga

Sebarkan artikel ini

TASIKMALAYA (CM) – Kecelakaan helikopter FK-EAH yang jatuh di Kampung Situhiang Desa Sirnaputra Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu (16/03/2019) jadi tontonan warga.

Pantauan di lapangan, kecelakaan yang menyebabkan empat orang luka-luka itu membuat warga masyarakat berdatangan ke lokasi kejadian. Padahal, lokasi tersebut berada di tebing yang cukup jauh dari jalan raya.

Warga berkerumun didekat bangkai helikopter jenis DN Reg, Heli BO-105M/PK-EAH, Noreg PK-3AH. Tidak sedikit diantara masyarakat memegang material helikopter yang sebagian besar rusak.

“Penasaran ingin lihat seperti apa kapal (pesawat) helikopter,” ujar Usep (45), salah seorang warga, di lokasi kejadian, Sabtu (16/03).

Ia mengaku, seumur hidup baru melihat pesawat berbaling-baling itu dalam jarak dekat. Kata dia, aneh dan ukurannya ternyata besar.

Menurut saksi mata kejadian, Aah (45) warga Kampung Ciceuri Desa Jayaratu mengungkapkan, dirinya melihat helikopter terbang rendah dan suara helikopter tidak biasanya.

“Kapal (helikopter) berputar-putar diwilayah Sariwangi, dan akhirnya pesawat jatuh ke tebing dekat sungai Ciwulan Kecamatan Sariwangi Kabupaten Tasikmalaya,” kata Aah, saat dijumpai tak jauh dari lokasi kejadian, Sabtu (16/03) petang.

Suara benturan terdengar hebat. Banyak warga yang kaget. Tak lama kemudian, warga setempat berbondong-bondong menghampiri lokasi jatuhnya helikopter.

Aah menyebut, banyak warga ikut membantu evakuasi. Terutama menyelamatkan korban jatuhnya helikopter. “Ada mobil polisi yang membawa korban ke rumah sakit,” katanya.

Tidak lama setelah kejadian jatuhnya helikopter ini, sejumlah pihak terkait langsung menuju lokasi. Terlihat Dandim 0612 Tasikmalaya, Wakapolres Tasikmalaya serta tim evakuasi dari TNI AD, anggota kepolisian dan Basarnas, BPBD danTagana.

Hingga menjelang langit galap, sejumlah warga masih berdatangan ke lokasi. Mereka banyak yang penasaran dengan kejadian jatuhnya helikopter tersebut.

Sementara itu, empat orang korban dari peristiwa tersebut sudah di evakuasi. Ada dua korban mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Singaparna Medika Citrautama (SMC) Kabupaten Tasikmalaua. Dan dua orang lagi, dirujuk ke Rumah Sakit TMC yang ada di Kota Tasikmalaya.

Menurut dokter jaga instalasi gawat darurat (IGD) RS SMC Febry Firmansyah, dua pasien yang masih berada di tempatnya adalah pilot bernama Fuad Humran dan kopilot Agung Raharja.

“(Pilot atas nama Fuad) dalam keadaan baik. Tapi saat dironsen terdapat pergeseran tulang belakang. Saat ini sedang diobservasi di ruangan,” kata Febry, di RS SMC, Sabtu (16/03) petang.

Adapun Agung, mengalami luka robek di bagian pelipis. Kopilot ini mendapatkan perawatan medis di SMC.

Sementara dua penumpang yang menjadi korban, R Johnny Fajar dan Tuti Budiawati, dirujuk ke RS TMC di Kota Tasikmalaya atas permintaan sendiri. (Gun)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *