TASIKMALAYA (CM) – Pasca terjadinya bencana banjir bandang di Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya yang merendam ratusan rumah penduduk dan menghancurkan jembatan akses Nasional yang menghubungkan Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Garut, Danlanud Wiriadinata, Letkol Pnb M. Pandu Adi Subrata, S.H. meninjau ke lokasi dan para korban banjir bandang di Kampung Jajaway, Pasanggrahan Desa Ciandum Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (06/11/2018).
“Derasnya hujan yang mengguyur wilayah Tasikmalaya Selatan menyebabkan arus air dari hulu Sungai Cipatujah sangat besar sehingga menimbulkan ambruknya jembatan,” terang Pandu. Menurutnya, jembatan tersebut merupakan jembatan yang menyambungkan Kampung Pasanggrahan, Desa Cipatujah dan Kampung Jepara Desa Ciandum Kec. Cipatujah. Dengan ambruknya jembatan Cipatujah, aktivitas warga dan lalu lintas kendaraan arah Tasikmalaya menuju Garut selatan atau sebaliknya lumpuh total.
Hadir dalam kesempatan tersebut Dandim 0612 Letkol Inf Nur Ahmad, Kapolres Tasikmalaya, AKBP Dony Eka Putra, S.I.K, kepala BPBD Kabupaten Tasikmalaya Iwan dan dari Basarnas Kabupaten Tasikmalaya. Kemudian, Danlanud juga meninjau rumah warga yang terkena dampak banjir bandang di daerah Cimangkak, Cipatujah kabupaten Tasikmalaya. Daerah tersebut tidak jauh dari kejadian jembatan ambruk.
Danlanud memberikan bantuan berupa sembako kepada masyarakat yang terkena musibah tuntuk meringankan beban mereka. (Edi Mulyana)
