TASIKMALAYA ( CM ) – Kejahatan di jalanan di Tasikmalaya seakan tak pernah berhenti, kali ini aksi begal menimpa seorang ustad yang baru saja memberikan pengajian di desa Sukaratu Kab Tasikmalaya.
Ustad Mohammad Ismet Abdullah Prihatin, pengasuh pontren Riyadhusolihin Tawang Banteng Sukaratu Tasikmalaya ini, Rabu malam ( 11/11 ) diduga dibegal oleh dua orang dengan mengendarai sepeda motor sekira pukul 22.30 wib, usai memberikan pengajian disekitar jalan Sukaratu Kab Tasikmalaya, kedua pelaku langsung memepet motor ustad Ismet dan mencoba merebut tas yang dibawa korban, namun ustad Ismet yang juga ketua Rayon GM FKPPI Sukaratu ini tidak mudah mengalah, dengan sekuat tenaga dirinya melawan kedua begundal ini dan berhasil menghalaunya meski dia sendiri mengalami luka dilengan akibat terjatuh dari motornya, dibantu warga korbanpun dibawa ke rumah sakit terdekat.
” Saya kaget tiba tiba saya dipepet awalnya saya tidak curiga, saya berupaya untuk menyapa mereka tapi saat mereka mencoba merebut tas saya, ya sebisa mungkin saya lawan alhamdulillah Allah masih bersama saya, keduanya kabur ke arah tawang banteng ” ungkap Ustad Ismet
Sekretaris FKPPI Septyan Hadinata membenarkan adanya upaya pembegalan yang dilakukan dua pelaku terhadap anggta FKPPI Kab Tasikmalaya, pihaknya sudah melaporkan hal tersebut kepada ketua GM FKPPI Kab Tasikmalaya Iwan Saputra.
” Ya betul korban sudah kami evakuasi ke rumah sakit terdekat, dan kami sudah lakukan koordinasi dengan ketua GM 1, perintah beliau segera lakukan konsolidasi dengan pihak berwajib ” ujarnya.
Kasus pencurian disertai kekerasan di wilayah hukum Kota Tasikmalaya dalam 3 bulan terakhir ini memang cukup banyak, pihak kepolisian Resort Kota Tasikmalaya diharapkan bisa lebih meningkatkan patroli di wilayah rawan kejahatan.
” kami berharap pihak Kepolisian segera bertindak, jika kepada ustadz saja sudah berani apalagi kepada masyarakat biasa ” ujar Tokoh Masyarakat yang juga seprang advokat H. Asep Nurjaini kepada Cakrawalamedia.co.id ( ZZ )
