BOGOR (CM) – Dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1440 Hijriyah, Kecamatan Cijeruk bekerjasama dengan MUI kecamatan menggelar kegiatan “Cijeruk Bersholawat” di halaman Kantor Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jum’at (14/09/2018).
Kegiatan yang bertajuk “Dengan Datangnya Tahun Baru Islam Kita Jadikan Momentum Untuk Meningkatkan Semangat Terdepan Dalam Memperkokoh Ukhuwah Islamiah” dihadiri oleh calon DPR RI dari PPP, Elly Halimah Yasin, unsur Muspika dan ribuan warga Cijeruk.
“Acara dimulai pada pukul 16.00 WIB dengan diawali pemberian santunan kepada 70 orang anak yatim. Kemudian, setelah Sholat Magrib diteruskan membaca Surat Yassin hingga waktu Isya tiba, lalu berlanjut ke pembacaan Asma’ul Husna serta do’a-do’a lainnya,” kata Ketua MUI Cijeruk, Mujib Burahman.
Dia menjelaskan, kegiatannya itu juga diisi dengan tausiyah atau ceramah keagamaan yang disampaikan penceramah utama yakni pimpinan Ma’had Nurul Fata, Habib Hasan Bin Abdul Qadir serta pimpinan Majelis Syababul Kheir, Al Habib Mahdi Hamzah Assegaf.
Tujuannya, katanya, supaya masyarakat serta keluarga besar pemerintahan Cijeruk bisa lebih bersinergi dalam menjalin hubungannya dengan ulama dan umaroh dengan harapan mendapat keberkahan dari Allah SWT. “Mudah-mudahan dengan berkahnya bersholawat, apa yang kita semua dicita-citakan kelak mendapat kebahagiaan serta safa’at dari Rosulullah SAW, termasuk diakui sebagai umat sekaligus mendapat predikat Rosululloh SAW,” ucapnya.
Soal makna dan kapan adanya peringatan Tahun Baru Islam, menurutnya, belum diketahui oleh sebagian masyarakat sekalipun mengaku sebagai penganut agama Islam, baik mengenai tanggal 1, bulan 1 dan tahun 1. Padahal, lanjut dia, itu terjadi sejak mulai hijrah Rosul dari Kota Makkahtul Mukarohmah ke Madattin Munawarroh.
“Karenanya, setelah dilaksanakan kegiatan ini khusus masyarakat Cijeruk bisa tmengerti dan tetap menjunjung tinggi martabat serta nilai-nilai agama sebagaimana yang diajarkan Rosulullah kepada umatnya, termasuk tidak menjauhi para ulama serta umaroh, “tuturnya.
Sementara, Camat Cijeruk, Hidayat Saputradinata menerangkan, selain untuk mempersatukan seluruh elemen kegiatan tersebut juga memberikan suasana kesejukan kepada masyarakat atas terjadinya perbedaan-perbedaan pendapat beberapa waktu lalu setelah suksesnya Pilkada.
“Sebenarnya kegiatan ini merupakan program yang sudah lama direncanakan atau sejak tiga tahun terakhir, namun baru terlaksana sekarang. Mudah-mudahan melalui gebyar Cijeruk Bersholawat bisa mempererat silaturahmi antar Muspika, alim ulama dan tokoh masyarakat,” katanya.
Dia berharap, Cijeruk Bersholawat menjadi tonggak awal untuk mencari kiat-kiat Pemerintahan Kecamatan Cijeruk lebih baik lagi dalam mengedepankan program yang berkaitan dengan sembilan desa. “Kita harap program-program baikĀ yang dilaksanakan Pemerintah, Legislatif, MUI dan semua tokoh ulama bisa menjadikan jalinan silaturahmi lebih erat serta mencapai kesuksesan yang kita inginkan. Intinya, ingin berdo’a mendapat kebaikan agar Pemerintah dan masyarakat Cijeruk terhindar dari segala bencana,” ujarnya. (Hadi)