BOGOR (CM) – Koalisi Perempuan Indonesia (KPI) mengadakan sosialisasi sekaligus pelatihan bagi para anggota kader yang terbentuk di tingkat kecamatan. Kegiatan berlangsung di aula Desa Wates Jaya Kecamatan Cigombong Kabupaten Bogor, Rabu (29/08/2018).
Tema yang diangkat dalam pelatihan tersebut yaitu “Melatih perempuan dan remaja perempuan terhadap hak mereka, membangun kepercayaan diri, kemampuan perempuan kepemimpinan dan kapasitas perempuan terhadap advokasi pribadi agar dapat mengakses layanan pendukung”.
Kepala Desa Wates Jaya, Rudi, mengaku sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan KPI karena bisa menaikan martabat kaum wanita dan mengurangi isu-isu tentang perempuan
Kemudian, Mega selaku Sekretaris Pengurus Cabang KPI tingkat Kabupaten Bogor yang sekaligus sebagai pembicara menyampaikan, isu-isu yang diangkat diantaranya tentang kekerasan terhadap perempuan, dan perkawinan anak (perkawinan di bawah umur.)
Mega juga mengatakan bahwa Indonesia berada di peringkat 7 Negara tertinggi perempuan dan kasus perkawinan anak dan peringkat kedua untuk Asia Tenggara. Sementara, Provinsi Jawa Barat ada di posisi kelima perkawinan anak.
Menurutnya, langkah yang dilakukan untuk mencapai tujuan KPI membuat program sosialisasi kepada remaja, ibu rumah tangga serta pemerintahan. Tujuannya, lanjut Mega, pelatihan kader dapat menjadi agen perubahan di dalam masyarakat terhadap perkawinan anak.
Di tempat yang sama, Istri Kades Wate Jaya, Siti Mulyana menyambut baik serta mendukung program yang dilaksanakan oleh KPI, mengingat anak merupakan generasi penerus bangsa. “Dengan diadakannya pelatihan diharapkan para kader dapat mensosialisasikan kepada warga guna mencegah perkawinan anak atau perkawinan di bawah umur,” singkatnya. (Hadi)
