News

PT Famatex Buat Perjanjian Tak Buang Limbah ke Citarum

232
×

PT Famatex Buat Perjanjian Tak Buang Limbah ke Citarum

Sebarkan artikel ini

KOTA BANDUNG (CM) – Berbagai macam kotoran yang dihasilkan dari pembuangan limbah pabrik nampaknya menjadi perhatian khusus agar segera ditindak. Kol Inf Yosef Sudrajat beserta jajaran TNI lainnya melakukan penandatanganan perjanjian hitam di atas putih bermaterai dengan pihak PT Famatex, Liem Agung Hernawan pada Sabtu (18/08/2018)

Nantinya pihak pabrik Famatex diharapkan tidak nakal membuang limbah ke Sungai Citarum. Dalam keterangan surat perjanjian tersebut menerangkan bahwa PT Famatex harus menepati janjinya agar tidak membuang air limbah yang tidak layak ke badan sungai, menyempurnakan saluran dan bak penampung limbah di internal secara menyeluruh, rencana segera membuat IPAL sendiri selama masa transisi dan belum siap jalan air limbah hanya dibuang ke IPAL komunal MCAB.

Sebelumnya, Kol Inf Yusep Sudrajat selaku Dansektor 21 Satgas Citarum Harum berulang kali mengecor dua saluran limbah yang berasal dari dua pabrik di desa Sukapura kecamatan Dayeuhkolot, Kota Bandung pada bulan lalu. Pengecoran dua saluran limbah cair yang hitam dan bau, dilakukan dengan menggunakan truk pengaduk semen agar pengecorannya lancar. Sektor 21 satgas Citarum harum juga menutup saluran pembuangan limbah cair PT Famatex serta menutup ruang diskusi kepada para manajemen pabrik tersebut.

Disamping itu, tambah Yusep pihaknya juga telah melakukan pembersihan rumput dan tanaman liar di sepanjang sungai Citarum. “Pengangkatan endapan secara manual di saluran air sungai yang terjadi pendangkalan. Serta pendataan kebutuhan-kebutuhan warga akan tong sampah, bak sampah, dan kendaraan pengangkut sampah,” terangnya

Beberapa upaya Dansektor 21 Citarum Harum dilakukan, patroli disepanjang aliran sungai pun dilkakukan untuk menemukan penumpukan sampah dan pembuangan limbah yang berasal dari pabrik atau perusahaan. (Intan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *