News

Jadi Satgas KPAID Adalah Panggilan Hati

241
×

Jadi Satgas KPAID Adalah Panggilan Hati

Sebarkan artikel ini

TASIKMALAYA (CM) – Maraknya tindak kejahatan pada anak, khususnya di Kabupaten Tasikmalaya, menjadi kekhawatiran dan keprihatinan khalayak ramai.

Kekhawatiran tersebut datang dari Kinanty (27) warga Desa Manonjaya, Kecamatan Manonjaya. Untuk itu, dirinya langsung mengajukan diri bergabung sebagai Satgas KPAID Kab Tasik dari Manonjaya.

Menurutnya, adanya Komisi Perlindunga Anak Indonesia Daerah Kabupaten Tasikmalaya (KPAID), diharapkan menjadi jembatan penolong bagi masyarakat.

“Upaya perlindungan anak adalah utama. Menangani dan membantu anak dari berbagai jeratan tindak kejahatan baik eksploitasi anak, kekerasan pada anak, human trafic dan lain sebagainya. Hal inilah yang membuat diri saya meneguhkan hati untuk bergabung menjadi bagian dari satgas KPAID Kabupaten Tasikmalaya,” ungkapnya pada media saat mengunjungi kantor KPAID di Cisayong, Kamis (16/08/2018).

Ia mengatakan, motivasi ini untuk membantu masyarakat dan anak dalam meminimalisir berbagai kejahatan pada anak.

“Banyak anak dan masyarakat yang merasa putus asa dan tidak tahu harus berbuat apa ketika dihadapkan dengan kejahatan yang menimpa mereka,” tambahnya.

Lebih lanjut, Ia mengatakan, disinilah peranan Satgas KPAID hadir, dengan legalitas yang jelas untuk membantu masyarakat menjaga generasi penerus bangsa dalam keberlangsungan hidupnya dan memperjuangkan Hak Anak.

“KPAID Kabupaten Tasikmalaya hadir untuk selamatkan Anak Indonesia,” tandasnya. (Sopyan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *