PANGANDARAN (CM) – Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengapresiasi Pemda Pangandaran yang berhasil dalam hal penataan ribuan pedagang kaki lima (PKL). Pasalnya, penataan PKL di Pangandaran terbilang terkondusif dan tidak meninggalkan ekses.
Hal tersebut dikatakan oleh Asisten Daerah (Asda) II Sekretariat Daerah Kabupaten Pangandaran, Apip Winayadi menyebutkan pada saat rapat koordinasi (Rakoor) kepariwisataan dan kebudayaan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, meminta Pemda Pangandaran untuk memaparkan terkait teknis penataan PKL di hadapan 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat.
“ Pada saat pemaparan itu kami jelaskan kepada audiens bahwa penataan PKL yang dilakukan oleh Pemda Pangandaran sudah direncanakan satu tahun sebelum pelaksanaan dan alhamdulilah hasilnya aman dan tertib,” ujarnya kepada cakrawalamedia. Selasa (06/02/2018).
Selain itu, lanjut Apip, pihaknya juga menjelaskan bagaimana caranya agar para PKL menyadari akan estetika keindahan alam maka pendekatan yang dilakukan harus efektif dan masif,” Dengan cara tersebut maka akan membuat PKL sadar dan mengerti, Kemudian pemerintah daerah harus bertanggungjawab menyediakan tempat untuk relokasi,”tambahnya.
“ Dengan hasil yang memuas membuat bangga Kabupaten Pangandaran bisa sukses dan jadi percontohan sebagai kabupaten/kota se-Jawa Barat yang dinilai terkondusif dalam menangani relokasi PKL,” pungkasnya. (Andriansyah)