News

Ini Pria yang Berjulukan Manusia Hyena

633
×

Ini Pria yang Berjulukan Manusia Hyena

Sebarkan artikel ini
Ini Pria yang Berjulukan Manusia Hyena

Harar, (CAMEON) – Hyena merupakan hewan karnivora yang dikenal buas. Hewan ini dikenal sebagai hewan pemulung karena sering mengambil hasil buruan hewan lainnya.

Walaupun wujudnya seperti anjing atau srigala, hyena bukan anjing ataupun srigala. Sebab hewan ini memiliki spesies sendiri.

Kebuasan Hyena sendiri rupanya tidak berlaku bagi Yusuf Mume Saleh, seorang pria asal wilayah Harar. Buktinya dia telah menghabiskan selama bertahun-tahun untuk hidup dan bercengkerama dengan hewan buas pemakan bangkai.

Dihadapan Yusuf para hyena juga tidak menunjukan kebuasannya. Sebaliknya hewan tersebut malah berperilaku jinak,

Lantas, Bagaimana keakraban Yusuf dengan hyena ini bisa terjalin? Awalnya, hyena memang sering memakan ternak milik penduduk Harar. Untuk mengalihkan perhatian, mereka mencoba memberikan potongan daging untuk dimakan hyena.

Pada suatu malam ketika memberi makan anjingnya, Yusuf melihat seekor hyena dan memberinya daging. Malam berikutnya, hyena tersebut datang dengan kelompoknya ke tepat Yusuf.

Yusuf tanpa canggung memberi kawanan hyena. Bahkan hingga sekarang ia makin akrab dengan hewan tersebut dan mendapat julukan manusia hyena.

Keakraban Yusuf dengan hyena makin terjalin hingga ada ikatan istimewa. Buktinya dia mampu mengendalikan hyena seperti menyuruh membersihkan bangkai hewan ternak warga.

Bukan hanya dengan dirinya, Yusuf pun mengenalkan hyena kepada putrannya, Abbas. Sang anak pun belajar berinteraksi dengan para hyena, hingga akhirnya ia dapat mengikuti jejak ayahnya.

Abas juga sering memberi makan para hyena dan tidak segan mereka duduk berdampingan. Bahkan hewan ini meletakkan kakinya di pundak Abbas. Hebatnya Abbas juga dapat memanggil para hyena untuk berkumpul saat akan diberi makan.

Melihat hubungan Yusuf dengan hyena tidaklah berlebihan jika dia menyandang gelar The Hyena Man of Harar atau gelar manusia hyena. Bahkan gelar yang sama juga bisa diberikan pada Abas.

Jika melihat hibungan Yusuf ataupun Abas dengan hyena, membuktikan persahabatan tidak mengenal perbedaan apapun. Mereja juga bisa mengingatkan kita untuk bisa hidup berdampingan dengan makhluk ciptaan Tuhan yang lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *