News

7 Kecamatan di Kota Tasik Alami Rawan Kelangkaan Pangan

188
×

7 Kecamatan di Kota Tasik Alami Rawan Kelangkaan Pangan

Sebarkan artikel ini
7 Kecamatan di Kota Tasik Alami Rawan Kelangkaan Pangan

KOTA TASIKMALAYA (CAMEON) – Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Tasikmalaya, Rahmat Mahmuda, menyebutkan, ada sekitar 7 kecamatan yang mengalami rawan kelangkaan pangan.

Hal itu disampaikannya usai memberikan pembinaan kepada sejumlah aparatur pemerintah di Aula Ketahanan Pangan Jalan Dadaha, Senin (05/12/2017).

Ketujuh kecamatan itu di antaranya, yaitu Kecamatan Tamansari, Purbaratu, Kawalu, Cibeureum, Bungursari, Indihiang, dan Mangkubumi.

Menurutnya, potensi rawan pangan itu menyebar di 32 Kelurahan. Hal itu bukan berarti kekurangan beras, namun dipandang masih banyak kekurangan dalam mengonsumsi ubi-ubian.

“Intinya kalau keanekaragaman PPH kita biarkan melemah, jelas akan berdampak pada kerawanan pangan,” sebut Rahmat.

Ia berencana di tahun 2018, Dinas Ketahanan Pangan akan meningkatkan anggaran khusus untuk ketersediaan keanekaragaman konsumsi, yakni dengan meningkatkan pola tanam dan memanfaatkan lahan pekarangan rumah.

Sementara, Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf, menegaskan bahwa agar tidak terjadi kerawanan pangan, pemerintah harus mempersiapkan stok kebutuhan pangan.

Walaupun menjelang tahun baru dan natal ada gejolak kenaikan harga, menurutnya, harga itu harus tetap dipertahankan. “Ini tugas Dinas ketahanan pangan yang harus bisa menyetabilkan harga. Jangan sampai inflasi harga mengalami kenaikan,” tuturnya.

Ia berharap persediaan sembilan bahan pokok aman. “Insya Allah masyarakat bakal merasa nyaman,” pungkasnya. (Edi Mulyana)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *