KOTA TASIKMALAYA (CM) – Inpeksi Mendadak (Sidak) digelar Lembaga Pemasyarakatan (LP) Tasikmalaya terhadap warga binaanya, Senin (23/07/2018). Sidak dipimpin langsung oleh Kalapas, Tunggul Buona.
Menurutnya, sidak rutin dilakukan merupakan tindak lanjut yang diperintahkan oleh Kementerian Hukum dan HAM guna menciptakan suasana kondusif dan memastikan bahwa Lapas kelas ll B Tasikmalaya dipergunakan sesuai dengan standar yang ditetapkan.
“Kami temukan di kamar warga binaan ada beberapa barang bukti diantaranya. 1 unit radio, kartu remi, 3 buah kipas angin, 1 jam dingding, 1 buah gunting, 1 sendok makan, gelas, speaker aktif, sepotong kayu, dan beberapa serpihan kain,” paparnya.
Dia menegaskan, sejumlah barang bukti yang berhasil diamankan itu bisa digunakan tidakan kejahatan. Barang elektornik berpotensi terjadinya kebakaran sehingga semuanya tidak diperbolehkan berada di Lapas dan dilarang oleh peraturan. Dalam operasi rutin itu, tidak ditemukan barang haram atau sejenisnya.
Tunggul menyebutkan, total warga binaannya hingga saat ini sebanyak 403 orang dengan jumlah kamar 24, per kamarnya dihuni variatif mulai dari 2 sampai 35 orang. (Edi Mulyana)
