PANGANDARAN (CM) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangandaran menekankan peningkatan kualitas guru untuk menjadi barometer hasil dari pendidikan yang selama ini berjalan. Pasalnya, penekanan tersebut demi mewujudkan prestasi di bidang pendidikan yang lebih baik.
Saat menghadiri acara Konferensi PGRI 1 Pangandaran disalah satu hotel di Pangandaran, Sabtu (03/03/2018) Bupati Pangandaran, H, Jeje Wiradinata menegaskan bahwa Pemkab Pangandaran akan selalu siap membantu sekuat tenaga baik pikiran maupun apa saja yang diinginkan oleh para guru terlebih lagi dengan kaitan peningkatan kualitas pendidikan di Pangandaran.
“ Sebelum menginjak tahun 2020 saya ingin pembangunan di berbagai bidang terus dibenahi, termasuk bidang pendidikan maupun kesehatan seperti Rumah Sakit Umum Daerah Pangandaran yang saat ini dibangun,” ucap Jeje.
Dibalik kerja keras, Jeje mengatakan bahwa pemerintah terus menata berbagai bidang di Pangandaran, dengan demikian hal tersebut jangan sampai dirusak oleh para pegawai yang berprilaku macam-macam ataupun berbuat yang tidak sepantasnya sebagai ASN terlebih lagi mengunggah yang bersifat buruk ke media sosial.
“Pegawai yang main-main dengan anggaran terutama yang bukan haknya saya pasti akan langsung mencopotnya, Selain itu, Saya juga minta pegawai tidak mengunggah hal-hal buruk di medsos yang berdampak pada kita,” ungkapnya.
Jeje menerangkan selama dua tahun terakhir ini, pemerintah pangandaran sudah memecat sedikitnya 10 ASN dari jabatannya. “ Saya tidak ingin pegawai main-main dan apabila terjadi lagi maka kalian (ASN) sudah tahu konsekuensinya yakni dipecat dari jabatannya,” pungkasnya (Andriansyah).
